Contoh Gerak Yang Dialami Benda Padat
Cara benda bergerak pada dasarnya ada banyak, dan tentu saja hal tersebut juga tergantung keadaan atau sifat benda tersebut.
Cara benda padat, benda cair dan benda gas tentu saja berbeda, walaupun memang ada yang sama karena pada dasarnya mereka merupakan partikel. Hanya kepadatannya yang membuatnya menjadi padat, cair ataupun gas.
Seperti yang dijelaskan pada artikel cara benda bergerak dan macam macamnya ini, ada 8 gerak benda yaitu:
- Gerak meluncur
- Gerak menggelinding
- Gerak memutar
- Gerak memantul
- Gerak jatuh
- Gerak mengalir
- Gerak menetes
- Gerak mengembang
Dari semua jenis gerak benda diatas, ada beberapa gerak yang terjadi pada benda padat yaitu:
- Gerak meluncur
- Gerak menggelinding
- Gerak memutar
- Gerak memantul
- Gerak jatuh
Jadi ada 5 macam gerak yang dapat terjadi pada benda padat.
Gerak Meluncur
Gerak meluncur dapat terjadi pada benda padat yang didorong ataupun ditarik, dengan ketentuan benda tersebut tidak akan berguling ataupun berputar ketika diberi gaya. Salah satunya adalah bentuknya yang tidak bulat atau melengkung. Contohnya balok yang di dorong, meja yang ditarik.
Gerak Menggelinding
Gerak menggelinding pun dapat terjadi pada benda padat, contohnya pada bola bowling, bola golf. Selain itu kegunaanya yang sangat penting pada alat transportasi kita yaitu ban pada sepeda motor, sepeda, dan juga mobil.
Gerak memutar
Gerak memutar adalah gerak yang juga sering terjadi pada benda padat. Walaupun pada benda cairpun terjadi ketika kita mengaduk air dalam gelas. Contoh gerak memutar pada benda padat adalah jarum jam yang berputar pada sumbunya.
Gerak memantul
Gerak memantul pun terjadi pada benda padat. Ketika benda padat mengandung elastisitas tertentu, maka benda tersebut akan memantul. Bahkan hampir semua benda padat dapat memantul bila diberi energi atau gaya yang cukup. Contoh bola basket ketika di dribling. Bola sepak yang ditendang dan mengenai tiang gawang.
Gerak Jatuh
Gerak jatuh adalah gerak yang semua jenis benda mengalaminya, khususnya ketika massa jenis benda tersebut lebih rendah dari massa jenis udara. Gravitasi akan menarik benda tersebut turun ke bumi.
Adapun yang beratnya kurang dari massa jenis udara, benda tersebut akan naik ke udara, dan melayang tapi tetap tidak meninggalkan bumi.