Bakteri Anaerob: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contoh

Selamat pagi yang lagi semangat belajar, kali ini kita akan belajar bakteriologi. Materi kita kali ini adalah bakteri anaerob. Apa itu bakteri anaerob? Bagaimana ciri ciri bakteri anaerob? Bagaimana cara hidup bakteri anaerob? Jenis? Beberapa pertanyaan tersebut akan kita jawab pada artikel kali ini.

Pengertian bakteri anaerob

Pengertian bakteri anaerob adalah bakteri yang tidak menggunakan oksigen dalam pertumbuhan normalnya. Bakteri anaerobik mempunyai reaksi yang sebaliknya dari bakteri aerob.

Ciri Ciri Bakteri Anaerob

Ciri ciri atau karakteristik bakteri anaerob yang membedakannya dengan bakteri aerobik adalah penggunaan oksigen serta akseptor elektron dalam jalur metabolismenya.

Untuk ciri ciri pada bagian struktur dan bentuk, hingga saat ini belum ada informasi yang menunjukkan perbedaan yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi secara langsung dibawah mikroskop mana yang bakteri aerob dan mana yang bakteri anaerob.

Sesuai dengan pengertian bakteri anaerob, tidak menggunakan oksigen dalam hidupnya artinya dalam reaksi metabolismenya khususnya dalam menghasilkan energi, tidak membutuhkan oksigen. Artinya menggunakan jalur fermentasi.

Jalur fermentasi pada bakteri anaerob ada dua yaitu Homofermentasi dan Heterofermentasi. Pada jalur homofermentasi adalah jalur fermentasi yang hanya menghasilkan satu produk saja, contohnya asam laktat saja pada bakteri Streptococcus lactis. Sedangkan jalur heterofermentasi, dapat menghasilkan beberapa produk, contohnya pada Butyribacterium dengan menghasilkan butirat, asetat, CO₂ dan H₂.

Contoh reaksi fermentasi jenis homofermentasi adalah:

C₆H₁₂O₆ + 2 ADP + 2 fosfat → 2 asam laktat + 2 ATP

Jenis Bakteri Anaerob

Diketahui, ada tiga jenis bakteri anaerob berdasarkan aktivitasnya terhadap oksigen yaitu:

1. Bakteri anaerob obligat
2. Bakteri aerotoleran
3. Bakteri anaerob fakultatif

1# Bakteri Anaerob Obligat

Kelompok atau jenis pertama bakteri anaerob ini yaitu anaerob obligat adalah jenis yang paling tidak menyukai kehadiran oksigen dalam hidupnya. Ketika oksigen hadir, bakteri ini akan mengalami kerusakan dan mati.

Bakteri anerob obligat hidup tersembunyi dari jangkauan oksigen untuk dapat hidup.

Contoh bakteri anaerob obligat adalah Clostridium botulinum (menyebabkan keracunan makanan kaleng), serta bakteri Methanogen

2# Bakteri Aerotoleran

Pengertian bakteri aerotoleran adalah jenis bakteri yang menerima kehadiran oksigen tetapi tidak menggunakannya sama sekali.

Bakteri aerotoleran tidak menggunakan oksigen dalam jalur metabolismenya. Jalur metabolisme yang digunakan tetap pada fermentasi bahkan dalam kehadiran oksigen pada lingkungannya.

Contohnya bakteri Clostridium histolyticum (penyebab gangrene pada penderita diabetes), dan Clostridium tertium. Keduanya adalah bakteri gram positif.

3# Bakteri Anaerob Fakultatif

Pengertian Bakteri anaerob fakultatif adalah jenis bakteri yang tidak menggunakan oksigen dalam jalur metabolismenya tetapi ketika oksigen ada, maka akan menggunakannya dalam jalur metabolisme.

Jadi pada dasarnya, bakteri anaerob fakultatif sama saja dengan bakteri aerob fakultatif. Bakteri dalam kelompok ini mempunyai jalur metabolisme fermentatif dan non fermentatif atau aerob. Tentu saja, hasilnya atau produk reaksi yang terjadi pun berbeda pada tiap jalur yang digunakan.

Contoh bakteri anaerob fakultatif adalah

1. Staphylococcus spp.,
2. Streptococcus spp.,
3. Escherichia coli,
4. Salmonella,
5. Listeria spp.,
6. Shewanella oneidensis
7. Yersinia pestis.

Saya rasa cukup sekian artikel tentang bakteri anaerob. Semoga artikel ini dapat membantu dan memberikan pemahaman yang lebih banyak tentang bakteri anaerob serta ciri dan jenis jenis bakteri anaerob.

Tetap semangat belajar karena belajar itu mudah dan mempermudah hidup kita.