Learniseasy.com – Ciri ciri negara berkembang beserta contohnya | Ciri ciri Negara Berkembang di bidang ekonomi | Ciri ciri negara berkembang menurut Meier dan Baldwin serta Todaro.
Ciri Ciri Negara Berkembang Dan Penjelasannya
Siapa yang belum tahu tentang negara berkembang? Pengertian negara berkembang menurut GATT adalah negara yang dari segi perekonomian hanya mampu mendukung standar kehidupan rendah serta masih tahap awal pembangunan.
Negara berkembang sering direndahkan dengan istilah “Negara Dunia Ketiga”, istilah tersebut kalau menurut saya adalah penghinaan, karna seperti mengatakan bahwa kita semua berada di dunia yang berbeda. Kalau kalian baca antropologi tentang pembagian dunia menurut zaman manusia purba, kata “Negara dunia ketiga” mirip mirip dengan “The Old Worl”.
Ciri utama yang dimiliki oleh negara berkembang adalah pendapatan per kapita nya yang rendah. Hal tersebut membuat taraf hidup rakyat dan daya konsumsi nya pun menjadi rendah.
Penyebab utama kenapa sampai saat ini masih banyak negara berkembang adalah penjajahan yang terlambat selesai. Indonesia selesai di jajah pada tahun 1945 atau sedikit sebelumnya. Artinya sebagai negara, Indonesia masih terbilang sangat muda. USA atau Amerika Serikat sekarang ini berumur 241 tahun setelah dia merdeka.
Mari ambil perbandingan bahwa 241 tahun adalah umur keemasan dan kedewasaan sebuah negara, bila diibaratkan sebagai manusia maka negara USA itu berumur 27 Tahun. Untuk Indonesia bila diibaratkan sebagai manusia, maka Indonesia masih berumur 71 : 241/27 = 7,9 Tahun atau 8 Tahun. Jelas bukan bahwa Indonesia masih anak anak untuk ukuran Negara maju seperti Amerika dari segi umur.
Ciri Ciri Negara Berkembang
Dibawah ini adalah ciri ciri negara berkembang yang sudah diringkas agar anda lebih mudah ingat.
- Pendapatan perkapita rendah (Low per capita income)
- Tingkat pendidikan penduduk yang masih rendah (The education level of the population is still low)
- Tingginya angka pertumbuhan penduduk (High population growth rate).
- Banyaknya angka kematian bayi (Infant Mortality Rate/IMR).
- Angka harapan hidup yang rendah (Life expectancy is low).
- Banyak penduduk miskin (Many poor people).
- Banyaknya pengangguran (Many people with unemployment status).
- Angka ketergantungan masih tinggi (The dependency rate is still high).
- Sumber daya alam masih banyak yang belum diolah karena kekurangan tenaga ahli (Natural resources are still largely unprocessed due to a shortage of experts).
- Banyak kekurangan modal sehingga mengandalkan pinjaman luar negeri (Lack of capital so much that rely on foreign loans).
- Ketergantungan pada impor barang-barang industri (Dependence on imports of industrial goods).
Ciri- Ciri Negara Berkembang Menurut Meier dan Baldwin
Dibawah ini adalah ciri ciri negara berkembang menurut Meier dan Baldwin
- Sebagai produsen barang- barang penting (As a manufacturer of essential goods)
- Mempunyai masalah dengan pertumbuhan penduduk yang terlalu cepat (Have problems with population growth that is too fast)
- Sumberdaya alam yang belum diolah (Unprocessed natural resources)
- Kekurangan Modal (Lack of Capital)
- Berorientasi pada perdagangan luar negeri/eksport (Oriented to foreign trade / Export)
Ciri ciri negara berkembang Menurut Todaro
Todaro dalam bukunya “Economic Development” menjelaskan bahwa ciri ciri negara berkembang adalah:
- Memiliki taraf kehidupan penduduk yang rendah (Has a low standard of living).
- Memiliki tingkat produktivitas tinggi (Has a high productivity level).
- Tingkat pertumbuhan dan beban ketergantungan penduduk yang tinggi (High population growth and burden rates).
- Ketergantungan pada produk pertanian dan ekspor bahan mentah (Reliance on agricultural products and export of raw materials).
- Ketergantungan dan dominasi negara maju (Dependence and domination of developed countries).
Contoh Negara Berkembang
Berdasarkan ciri ciri diatas dan daftar negara berkembang yang dirilis oleh IMF pada tahun 2015.
Afghanistan
Albania
Algeria
Angola
Antigua and Barbuda
Argentina
Armenia
Azerbaijan
Bahama
Bahrain
Bangladesh
Barbados
Belarus
Belize
Benin
Bhutan
Bolivia
Bosnia and Herzegovina
Botswana
Brazil
Brunei
Bulgaria
Burkina Faso
Burundi
Cambodia
Cameroon
Cape Verde
Central African Republic
Chad
Chile
China
Colombia
Comoros
Democratic Republic of the Congo
Republic of the Congo
Costa Rica
Croatia
Djibouti
Dominica
Dominican Republic
Ecuador
Egypt
El Salvador
Equatorial Guinea
Eritrea
Ethiopia
Fiji
Gabon
The Gambia
Georgia
Ghana
Grenada
Guatemala
Guinea
Guinea-Bissau
Guyana
Haiti
Honduras
Hungary
India
Indonesia
Iran
Iraq
Ivory Coast
Jamaica
Jordan
Kazakhstan
Kenya
Kiribati
Kosovo
Kuwait
Kyrgyzstan
Laos
Lebanon
Lesotho
Liberia
Libya
Macedonia
Madagascar
Malawi
Malaysia
Maldives
Mali
Marshall Islands
Mauritania
Mauritius
Mexico
Federated States of Micronesia
Moldova
Mongolia
Montenegro
Morocco
Mozambique
Myanmar
Namibia
Nepal
Nicaragua
Niger
Nigeria
Oman
Pakistan
Palau
Panama
Papua New Guinea
Paraguay
Peru
Philippines
Poland
Qatar
Romania
Russia
Rwanda
Saint Kitts and Nevis
Saint Lucia
Saint Vincent and the Grenadines
Samoa
São Tomé and Príncipe
Saudi Arabia
Senegal
Serbia
Seychelles
Sierra Leone
Solomon Islands
Somalia
South Africa
South Sudan
Sri Lanka
Sudan
Suriname
Swaziland
Syria
Tajikistan
Tanzania
Thailand
Timor-Leste
Togo
Tonga
Trinidad and Tobago
Tunisia
Turkey
Turkmenistan
Tuvalu
Uganda
Ukraine
United Arab Emirates
Uruguay
Uzbekistan
Vanuatu
Venezuela
Vietnam
Yemen
Zambia
Zimbabwe
Negara Yang tidak dimasuk klasifikasi IMF
Cuba
Nauru
North Korea
Data dari IMF kadang berbeda dengan badan lain yang mendata tentang negara negara berkembang di dunia. Sebutannya itu emerging and developing country.
Sekarang ini, World Bank tidak sering menggunakan istilah diatas, mereka lebih menggunakan istilah dibawah ini:
- Negara pendapatan rendah dengan GNI per kapita US$1,025 atau kurang dari itu.
- Negara pendapatan rendah menengah dengan GNI per kapita diantara US$1,026 dan US$4,035.
- Negara pendapatan menengah ke atas dengan GNI per kapita diantara US$4,036 dan US$12,475.
- Negara pendapatan tinggi dengan GNI per kapita diatas US$12,476.
IMF dalam memberikan klasifikasi dan daftar negara negara berkembang tidak berdasarkan atas GNI per kapita saja (GNI itu Gross National Income). Akan tetapi juga berdasarkan diversitas hasil negara nya.
Jadi buat negara negara yang hanya fokus pada satu income saja, akan tetapi karena hal tersebut memiliki GNI per kapita US$12,476, tidak dapat dikatakan negara maju, tetapi masih negara berkembang (developing country).
Jadi itulah diatas artikel tentang ciri ciri negara berkembang dan contohnya serta penjelasannya. Belajarlah karena belajar itu mudah.