Jelaskan Pengertian Adil Jawaban Lengkap Benar

Sobat rajin belajar, kali ini saya akan menjelaskan pengertian adil. Sebelum itu saya akan paparkan kepada kalian beberapa pengertian adil.

Jelaskan Pengertian Adil Adalah

Pengertian adil menurut Aristoteles adalah bahwa seseorang dapat disebut berlaku tidak adil apabila orang tersebut mengambil lebih dari seharusnya.

Menurut KBBI, kata adil berarti

• Sama berat
• Tidak berat sebelah
• tidak memihak
• berpihak kepada yang benar
• sepatutnya
• tidak sewenang wenang

Asal Kata Adil

Asal kata Adil atau termilologi Adil berasal dari bahasa Arab. Arti kata Adil dalam bahasa Arah adalah berada ditengah tengah, jujur, lurus dan tulus.

Dari terminologis tersebut, dapat didefinisikan bahwa adil adalah suatu sikap yang bebas dari diskriminasi dan atau kebohongan.

Makna Kata Adil

Berdasarkan pengertian dan asal kata adil diatas, adil dapat kita maknai sebagai sifat yang menempatkan sesuatu pada tempat dan pada kadar atau ukurannya.

Contoh kasus, bila ada orang yang membeli rambutan sebanyak 1 kg dengan harga 15 ribu rupiah, maka penjual rambutan tersebut haruslah memberikan rambutan dengan berat 1 kg.

Apabila timbangan penjual itu rusak ataupun sudah dipreteli agar timbangannya walaupun kurang dari 1 kg tapi menunjukkan 1 kg maka dapat dikatakan bahwa penjual rambutan tersebut tidak adil.

Contoh kasus yang lain adalah, ketika guru memberikan nilai 100 pada tugas siswa yang semua jawabannya benar dan memberikan nilai 50 pada siswa lainnya yang jawabannya hanya benar sebagian saja, maka guru tersebut disebut bersikap adil.

Jadi kita tidak bisa mengatakan bahwa adil itu setara dan setimbang dan sama berat saja, melainkan kita harus memahami bahwa adil itu menempatkan sesuatu itu sesuatu pada tempatnya.

Contoh lain, Keluarga yang terdiri atas 3 anak, anak pertama sudah kelas 10 SMA, kedua kelas 8 SMP, dan anak ketiga kelas 5 SD. Ketika ayah mereka memberikan uang jajan dengan jumlah yang sama, anggaplah sebanyak 2 ribu rupiah, maka dapat disebut bahwa ayah tidak bersikap adil.

Akan tetapi, ketika Ayah memberikan uang jajan kepada ketiga anaknya masing masing 50 ribu rupiah, maka dapat disebut ayahnya bersikap adil. Kenapa yang angka 2000 rupiah disebut tidak adil sedangkan angka 50 ribu rupiah disebut adil?

Hal tersebut karena kebutuhan siswa SMA tentu lebih besar dari Siswa SMP apalagi siswa SD. Oleh karena itu uang Rp 2.000 tidaklah cukup bagi anaknya yang SMA. Akan tetapi ketika semuanya diberi 50 ribu rupiah, maka akan tercipta keadilan untuk semua anaknya.

Apakah ada yang lebih adil dari contoh diatas? tentu saja, lebih adil lagi kalo setiap adanya peningkatan tingkatan sekolah, uang jajan pun harusnya semakin bertambah.

Arti Contoh Adil

Apa artinya semua contoh adil diatas? Artinya adalah bahwa adil dalam tataran kehidupan sosial masyarakat apalagi keluarga adalah sesuatu yang subjektif dan mempunyai takaran atau tingkatan.

Ada yang paling sempurna, ada juga yang adil secukupnya. Ukuran minimal dari “adil” sesuatu adalah terpenuhinya hak hak yang ada. Ambil contoh keluarga diatas, anak bungsu kemungkinan besar akan menganggap selama uang jajannya sama dengan kakak kakaknya, maka dia katakan adil, ketika berbeda dia sebut tidak adil.

Lain halnya dengan anak sulung yang sudah SMA, kebutuhannya bertambah sehingga dia butuh uang jajan lebih besar dari uang jajan adiknya yang SD. Oleh karena itu, uang jajan yang sama akan dia anggap sebagai sesuatu yang tidak adil.

Sedangkan dari sudut pandang Ayahnya, dia telah berlaku adil dengan memberikan uang 50 ribu rupiah untuk setiap anak, karena dengan uang jajan sebanyak itu, semua kebutuhan anaknya selama bersekolah dan hari itu pasti terpenuhi.

Oleh karena subjetifnya adil, maka diciptakanlah aturan dan perundangan undangan dalam kehidupan bernegara. Sehingga semua pihak dapat mengatakan dan sependapat tentang adil tersebut.

Dalam bernegara dan kehidupan bermasyarakat, kata adil menjelma menjadi “keadilan”.

Seberapa Penting Adil Itu?

Apakah adil dan bersikap adil itu penting? Tentu saja sangat penting. Kalian sudah baca contoh dan penjelasan pengertian adil diatas bukan.

Adil dan keadilan adalah salah satu pilar utama dalam kehidupan manusia. Tanpa adanya rasa adil dan keadilan itu sendiri, kekacauan dan pengrusakan akan terjadi di mana mana.

Kekacauan tersebut dapat berubah konflik yang ada dalam pikiran saja seperti ketidak puasan, kejengkelan, dengki dan marah. Kekacauan tersebut pun dapat menjadi konflik yang nyata adanya yang menimbulkan perkelahian, pertengkaran, caci maki dan banyak lagi.

Adil dalam Ilmu Agama, bagi semua agama yang ada di Indonesia, adalah salah satu sifat yang harus dimiliki manusia. Tanpa adanya sifat adil dan keadilan tersebut, agama menjadi sia sia dan seperti tidak berguna.

Saking pentingnya adil itu, Agama Islam mengajarkan kita bahwa adil dan bersikap adil kepada seluruh isi alam semesta dan manusia. Kita dilarang dan diajarkan untuk tidak boros dan merusak alam dan lingkungan. Kita diajarkan untuk adil pada tubuh kita dan batin kita.

Manfaat Bersikap Adil

Berikut adalah beberapa manfaat bersikap adil pada diri sendiri dan orang lain serta pada alam semesta sekitar kita.

1. Menciptakan Kedamaian

Ketika setiap manusia mengedepankan sikap adil dan menegakkan keadilan dalam setiap aktivitasnya, maka yakin dan percaya akan tercipta kedamaian dimana mana.

Segala perpecahan yang telah terjadi akan sirna dan melahirkan kedamaian yang hakiki. Tentu saja hal tesebut menjadi sebuah impian dan cita cita yang sulit untuk diwujudkan.

Hal tersebut karena setiap manusia (mungkin kecuali Nabi dan Rasul) akan mengalami masa dimana dia tidak bersikap adil terhadap sesamanya.

Bahkan ada banyak manusia yang berkuasa dan aktif dalam pemerintahan yang tidak adil dan aktif korupsi kolusi dan nepotisme.

2. Tercipta Kemakmuran

Ketika keadilan dan rasa adil telah ada atau setidaknya menjadi mayoritas dalam sebuah kelompok masyarakat seperti Negara, maka dapat dijamin akan tercipta kemakmuran dalam negara tersebut.

Rasa adil dan keadilan akan membuat pemerintahan berjalan dengan baik dan lancar. Aktivitas ekonomi akan berlangsung dengan baik dan lancar. Hal tersebut akan menjadikan negara tersebut makmur dan kaya raya.

3. Menghilangkan Kecumburuan Sosial

Adil dan keadilan dalam bernegara memang bertujuan untuk menghilangkan kecemburuan sosial dan kesewenang wenangan akibat adanya perbedaan kasta, dan tingkat kekayaan dan jabatan dalam kehidupan bermasyarakat.

Ketika orang kaya dan mempunyai jabatan lebih didahulukan diurus berkasnya di Kantor Discapil walaupun orang tersebut telat datangnya, maka hal tersebut akan menciptakan kecemburuan sosial.

Dengan adanya aturan antri dan adilnya pegawai catatan sipil, maka orang kaya tersebut akan ikut dalam antrian dan diperlakukan sama dengan semua orang yang ingin mengurus beras.

Penjelasan Pengertian Adil Dalam Islam

Dalam agama Islam, diajarkan tentang berbagai bentuk keadilan dan adil. Ada 4 bagian keadilan dan adil yang harus dilakukan oleh manusia yaitu:

A. Adil Kepada Allah SWT

Ketika seseorang beragama Islam, artinya muslim tersebut diharuskan untuk berlaku adil kepada Allah SWT. Adil yang dimaksud disini adalah dengan tidak menduakan Allah SWT, dan betul betul menjadikan Allah SWT sebagai satu satunya Zat yang patut disembah dan ditaati.

Ketika muslim menjadikan jimat ataupun benda benda keramat lain sebagai sesembahan dan tempatnya beribadah, maka dapat dikatakan muslim tersebut tidak berlaku adil kepada Allah SWT.

B. Adil Kepada Diri Sendiri

Setelah seorang beragama Islam adil kepada Allah SWT, muslim tersebut haruslah adil kepada dirinya. Menjaga dan merawat kesehatan dirinya. Menjaga dan merawat kesehatan jiwa dan ruhnya dengan rajin beribadah dan mengingat Tuhannya.

Tidak melakukan perbuatan perbuatan yang merusak tubuh dan jiwanya seperti merokok, menggunakan narkoba dan mengelem, serta perbuatan lain yang dapat merusak dan membuat sakit dan bahkan menghilangkan nyawanya.

Kecuali karena Allah dan untuk kebaikan bangsa dan Negara, contoh Tentara yang bertugas di medan perang bukan termasuk tindakan tidak adil kepada dirinya.

C. Adil Kepada Makhluk Hidup dan Lingkungan

Sebagai khalifah dan makhluk yang diberi akal dan pikiran serta nafsu, manusia dituntut untuk mengendalikan nafsu dan menggunakan akal dan pikirannya juga dengan adil dan sesuai takarannya.

Islam mengajarkan kita untuk tidak berlebih lebihan dan tidak merusak alam dan lingkungan serta hewan dan tumbuhan disekitar kita. Hanya menggunakan dan mengekspoitasi secukupnya dengan tetap menjaga kelestarian alam dan makhluk hidup lainnya.

D. Adil Kepada Sesama Manusia

Dalam Islam, diajarkan terhadap toleransi dan hubungan antar sesama manusia walaupun berbeda agama dan kepercayaan. Kita diajarkan untuk berlaku adil dan benar serta jujur kepada semua manusia walaupun dia berbeda agama, kepercayaan, ras, dan suku serta tingkatan lainnya.

Bahkan kepada orang jahat pun kita diperintahkan untuk adil dan mengadili sesuai takaran kejahatan yang dia lakukan dan tidak melebih lebihkan hukumannya.

Oke sobat rajin belajar, itulah diatas, jawaban pertanyaan jelaskan pengertian adil dan manfaat serta jenis jenis adil dalam Islam. Semoga penjelasan makna adil diatas dapat membuat anda lebih paham tentang pengertian adil dan makna adil itu sendiri.

Tetap belajar dan semangat belajar karena belajar itu mudah.