Belajar Sistem Pers Demokrasi Liberal
Pengertian Sistem Pers demokrasi liberal | Apa itu sistem pers demokrasi liberal? Mari belajar karena belajar itu mudah. Sederhananya atau umumnya, pengertian sistem pers demokrasi liberal adalah suatu tatanan yang memberikan kebebasan sepenuhnya yang bertanggungjawab kepada pers atau media pemberitaan dalam menyebarkan luaskan berita atau melaksanakan kerja kerjanya dalam jurnalistik.
Sesuai namanya, sistem pers demokrasi liberal hanya dapat ditemukan dalam negara yang menganut paham liberal contoh Amerika Serikat. Lihat saja negara ini, mereka dapat dengan bebas menyebarluaskan berita semau mereka, tidak ada batas aurat atau masalah moral.
Mereka hanya terikat dan tentu saja terikat dengan hukum. Sehingga selama mereka masih tidak melanggar hukum mereka akan menyiarkan berita atau reportase tersebut.
Lalu timbul pertanyaan apakah sistem pers demokrasi liberal lebih baik dari sistem pers demokrasi terpimpin ataupun demokrasi presidensial? Tentu saja, perbandingan keduanya bagaikan langit dan bumi.
Dengan adanya sistem pers demokrasi liberal dan hukum yang sudah dewasa dan melingkup aspek aspek individu bermasyarakat, akan dihasilkan suatu campuran yang epik. Saya sering sebut dia “Kebebasan yang Teratur”.
Bagi kalian yang masih belum paham dengan konsep “kebebasan yang teratur” silahkan baca artikel dibawah ini:
Artikel : Belajar Demokrasi Liberal (Lengkap)
Pengertian demokrasi menurut para ahli
Tugas Sistem Pers Demokrasi Liberal
Diterangkan oleh Bapak Prof.Dr. Khrisna Harahap, SH, MH. (Hakim Ad Hoc dan jg guru besar di Sekolah Tinggi Hukum Bandung) dalam buku Kebebasan Pers Di Indonesia bahwa tugas sistem pers demokrasi liberal adalah (1) Menjaga hak warga negara , (2) Memberikan dan menyediakan pelayanan dalam aktivitas ekonomi khususnya media periklanan, (3) Memperoleh keuntungan (profit), (4) Menyediakan dan memberikan hiburan.
Berikut tugas tugas sistem pers demokrasi liberal dalam bentuk tabel:
| No | Tugas Sistem pers demokrasi liberal |
| 1 | Menjaga hak warga negara |
| 2 | Memberikan dan menyediakan pelayanan dalam aktivitas ekonomi terutama dalam bidang periklanan (media penyaluran informasi produk barang ataupun jasa beserta harga) |
| 3 | Mencari dan memperoleh keuntungan untuk tetap berkesinambungan |
| 4 | Menyediakan dan memberikan hiburan ataupun informasi sebagai feedback kepada masyarakat |
Selanjutnya mari kita pelajari bagian ciri ciri sistem pers demokrasi liberal.
Ciri Ciri Sistem Pers Demokrasi Liberal
Seseorang yang merdeka atau libertarian adalah seseorang yang bebas bertindak dengan dibatasi oleh hukum yang berlaku yang mereka telah sepakati melalui perwakilan mereka di pemerintahan.
Sekali lagi, bapak Krisna menerangkan bahwa terdapat 7 ciri ciri sistem pers demokrasi liberal. Berikut ketujuh ciri ciri sistem pers demokrasi liberal tersebut: (1) There is no law prohibit in order to collect information for the importance of publication (Tidak terdapat batasan hukum/larangan dalam mencari informasi /berita yang nantinya akan digunakan untuk publikasi); (2) Penerbitan dan pendistribusian dalam sistem pers demokrasi liberal terbuka bagi setiap orang. Dengan kata lain, dapat dilakukan tanpa harus adanya izin ataupun lisensi, asalkan dapat mempertanggungjawabkan informasi tersebut; (3) Pemerintah atau pemegang kekuasaan tidak dapat mempidanakan pers yang mereka tidak suka; (4) Tidak dibutuhkan adanya penyensoran sebelum diterbitkan ; (5) Wartawan ataupun reporter mempunyai otonomi profesional (professional otonomy) dalam organisasi mereka; (6) Tidak ada keharusan serta kewajiban dalam mempublikasikan suatu hal; (7) Segala publikasi tentang suatu kebenaran ataupun kesalahan oleh sesuatu, dilindungi. Khususnya yang berhubungan dengan keyakinan dan opini.
Berikut ciri ciri sistem pers demokrasi liberal dalam bentuk tabel:
| No | Ciri ciri sistem pers demokrasi liberal |
| 1 | Tidak terdapat hukum yang melarang atau membatasi pers dalam wilayah pengumpulan berita/informasi untuk kepentingan pemberitaan |
| 2 | Penerbitan dan pendistribusian dalam sistem pers demokrasi liberal terbuka bagi setiap orang. Dengan kata lain, dapat dilakukan tanpa harus adanya izin ataupun lisensi, asalkan dapat mempertanggungjawabkan informasi tersebut |
| 3 | Pemerintah atau pemegang kekuasaan tidak dapat mempidanakan pers yang mereka tidak suka |
| 4 | Tidak dibutuhkan adanya penyensoran sebelum diterbitkan |
| 5 | Wartawan ataupun reporter mempunyai otonomi profesional (professional otonomy) dalam organisasi mereka |
| 6 | Tidak ada keharusan serta kewajiban dalam mempublikasikan suatu hal |
| 7 | Segala publikasi tentang suatu kebenaran ataupun kesalahan oleh sesuatu, dilindungi. Khususnya yang berhubungan dengan keyakinan dan opini |
Apabila diperhatikan dengan seksama negara negara yang menganut sistem pers demokrasi liberal memiliki pemberitaan yang tajam kritis pedas pedis asem manis. Pers di negara negara dengan sistem pemerintahan demoraksi liberal seperti Australia, Inggris dan utamanya Amerika Serikat memiliki media yang “sangar”
Sangar dalam artian mereka memiliki tingkat independensi dari negara yang hampir mendekati 1 (hampir total independen). Pemberitaan mereka tidak terlalu memperhatikan apakah ini baik untuk negara atau bangsanya ataupun tidak. Bebas adalah kata yang cocok untuk menggambarkan perilaku pers disana.
Apakah mereka berdasar dalam berbuat seperti itu? Ya, mereka memiliki dasar. Apa dasar mereka bertindak liberal dalam pers. Rakyat. Rakyat ataupun warga negara dalam sistem pemerintahan demokrasi liberal yang menerapkan sistem pers demoraksi liberal memiliki tingkat pengetahuan dan pendidikan yang cukup tinggi sehingga mampu menelaah semua informasi yang masuk, walaupun tidak semua warganya seperti itu, akan tetapi setidaknya lebih banyak dari negara Indonesia.
Demikianlah artikel tentang pengertian sistem pers demokrasi liberal (Press in Liberal democration). Sekian dan terima kasih. Tetap belajar karena belajar itu mudah dan mempermudah semuanya. Salam Learn Is Easy. Use Your Mind Be The Best. Buat yang mau UAN dan SBMPTN, ujian masuk perguruan tinggi dan Lulus SMA, belajar yang giat yah. Perbanyak referensi soal soal UAN dan SBMPTN kalian.
Artikel terkait demokrasi dan sistem demokrasi
Pengertian demokrasi parlementer
