Pengertian Sosiologi dan Penjelasannya

1
11177
Pengertian Sosiologi Sederhananya

Apa itu Sosiologi

Pengertian Sosiologi dan penjelasannya – Sejak kelahirannya, ilmu ilmu sosial tidak memiliki batasan ataupun definisi pokok bahasan yang bersifat eksak. Artinya berbeda dengan ilmu eksakta (ilmu pengetahuan alam) yang rumusannya telah pasti, rumusan dalam ilmu sosial bersifat tidak tetap atau dengan kata lain tidak pasti. Hal ini disebabkan kedinamisan perilaku manusia yang menjadi titik berat dalam ilmu sosial, yang selalu berubah ubah dari waktu ke waktu. Akan tetapi, kajian tentang perilaku manusia (human behavior) tetaplah ilmu sosial, sebab kajian tentang perilaku manusia di dalam kehidupan sosial telah dikaji berdasarkan metodologi ilmiah dan memenuhi persyaratan sebagai kajian ilmu pengetahuan.

Hal yang sama dapat ditemukan dalam kajian ilmu sosiologi. Oleh karena itu, hingga sekarang ini tidak ada batasan yang pasti dan baku tentang apa yang dimaksud sosiologi. Akan tetapi hal ini bukanlah alasan sehingga para ahli di bidang sosiologi untuk membatasi sosiologi tersebut (memberikan pengertian sosiologi). 

Oleh karena adanya titik temu antara sosiologi dan ilmu pengetahuan sosial lainnya. Oleh karena itu, para ahli memberikan pengertian sosiologi (kurang lebih) sebagai ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari tentang pola pola hubungan antara manusia dan manusia, baik secara individu maupun secara kelompok yang berdampak pada lahirnya pola pola sosial, seperti nilai nilai (values), norma-norma (normes), dan kebiasaan (costum) yang dianut oleh manusia di dalam kelompok tersebut.

Mari kita kaji pengertian sosiologi berdasarkan etimologi. Kata sosiologi sendiri berasal dari kata Latin socius yang berarti teman, dan kata bahasa yunani logos yang berarti cerita, yang diungkapkan dalam buku Cours de Philosophie Positive untuk pertama kalinya yang merupakan karangan August Comte (1798-1857). Akan tetapi jangan beranggapan bila sosiologi hadir sejak tahun 1700-an, tidak sama sekali. Sosioloi telah ada sejak ribuan tahun lalu, yaitu sejak adanya manusia. Akan tetapi, sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari masyarakat, sosiologi baru lahir kemudian di Eropa yang sejak abad ke-19 dapat dikatakan sebagai pusat tumbuhnya peradapan dunia (menurut beberapa sumber, walaupun penulis tidak sepakat). Dengan kesadaran para ilmuwan tentang perlunya mengetahui kondisi dan perubahan sosial secara khusus, mereka mulai membangun teori sosial berdasarkan ciri ciri hakiki masyarakat untuk tiap tiap tahap peradapan manusia.

Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli

Untuk menambah khasanah anda tentang pengertian sosiologi, mari simak beberapa pendapat para ahli tentang pengertian sosiologi seperti:

  1. Pitirim Sorokin tentang pengertian sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara keanekaragaman macam gejala gelaja sosial, seperti antara gejala ekonomi dan agama, keluarga dan moral, hukum dan ekonomi, gerakan masyarakat dan politik, dan sebagaiknya; Hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dan gejala nonsosial seperti gejala geografis (pengaruh letak wilayah dan kondisi permukaan wilayah), biologis dan sebagainya; Serta ciri ciri umum dari semua jenis gejala gejala sosial.
  2. Kemudian menurut Bapak Roucek dan Warren, bahwa pengertian sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dalam kelompok.
  3. Selanjutnya menurut bapak William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff bahwa pengertian sosioogi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial dan hasilnya yaitu organisasi sosial.
  4. Kemudian, berbeda dengan lainnya, Bapak J.A.A. van Doorn dan C.J. Lammers. Menurut mereka berdua pengertian sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang struktur struktur dan proses proses kemasyarakatan yang bersifat stabil.
  5. Selanjutnya oleh Bapak Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemantri yang memberikan pengertian sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang struktur sosial (yaitu keseluruhan jalinan antara unsur unsur sosial yang pokok seperti kaidah kaidah sosial, lembaga lembaga sosial, kelompok sosial dan lapisan sosial) dan proses proses sosial (yang berupa pengaruh timbal balik antara pelbagai kehidupan bersama seperti kehidupan ekonomi dan kehidupan politik), kehidupan hukum dan kehidupan agama, dan lain sebagainya), termasuk di dalamnya adalah perubahan perubahan sosial (Oleh Soerjono Soekamto, Sosiologi: Suatu pengantar, 1986).
  6. Sedangkan oleh Bapak Max Weber yang memberikan pengertian sosiologi yang lebih berorientasi pada pendekatan tingkah laku (behavioralis) bahwa sosiologi adalah ilmu yang berupaya memahami tindakan tindakan sosial (social act).
  7. Selanjutnya oleh Bapak Paul B. Horton memberikan pendapatnya bahwa pengertian sosiologi adalah ilmu yang memusatkan penelaahan pada kehidupan kelompok dan produk kehidupan kelompok tersebut.
  8. Selanjutnya oleh Bapak Soerjono Soekamto bahwa pengertian sosiologi adalah ilmu yang memusatkan perhatiannya pada segi kemasyarakatan yang bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola pola umum kehidupan masyarakat.
  9. Kemudian oleh Bapak William Kornblum bahwa definisi sosiologi adalah upaya ilmiah untuk mempelajari masyarakat dan perilaku sosial anggotanya dan menjadikan masyarakat yang bersangkutan dalam pelbagai kelompok dan kondisi.
  10. Selanjutnya oleh Allan Johnson bahwa pengertian sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang kehidupan dan perilaku terutama yang berhubungan dengan suatu sistem sosial dan bagaimana sistem tersebut memengaruhi orang (individu) serta dan bagaimana pula orang yang terlibat di dalamnya memengaruhi sistem itu.
  11. Terakhir pengertian sosiologi oleh bapak Mayor Polak. Menurutnya pengertian sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari masyarakat sebaagai keseluruhan, yakni hubungan di antara manusia dan kelompok, kelompok dan kelompok, baik kelompok formal dan ataupun kelompok material atau baik kelompok statis maupun kelompok dinamis (Dalam Sosiologi sebagai Ilmu, makalah Istimewa, 2008).
pengertian sosiologi dan penjelasannya-auguste comte
Auguste Comte: Bapak Positivisme

Berdasarkan beberapa pengertian sosiologi menurut para ahli diatas, dapat anda simak bahwa walaupun terdapat berbagai definisi sosiologi yang berbeda beda, anda dapat menemukan beberapa persamaan diantara semua pengertian sosiologi diatas. Kesimpulannya adalah pengertian sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari:

  1. Manusia yang hidup dalam kelompok disebut masyarakat;
  2. Pola pola hubungan antara manusia baik secara individu maupun secara kelompok;
  3. Hubungan manusia dengan lembaga lembaga sosial contohnya norma norma (normes) dan kaidah kaidah sosial; dan
  4. Pola pola kehidupan manusia kaitannya dengan kondisi lingkungannya.

Oleh karena itu, substansi dari batasan ilmu sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan manusia satu dan lainnya di dalam suatu kelompok berakibat timbulnya pola hubungan antar manusia untuk menghindari benturan (konflik) antar individu, dan individu dengan kelompok. Atau secara sederhana, Pengertian sosiologi adalah ilmu yang berobjek pada pola pola hubungan antarmanusia.

                      Pengertian Sosiologi Sederhananya

Demikian lah artikel tentang pengertian sosiologi dan penjelasannya. Learniseasy.com berharap anda dapat memahami apa itu sosiologi. Berikutnya akan dijelaskan tentang objek kajian sosiologi, perkembangan ilmu sosiologi baik sosiologi klasik dan sosiologi modern, perkembangan ilmu sosiologi di Indonesia, serta penjelasan tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan dan metode metode yang digunakan dalam sosiologi. Sekian dan terima kasih. Salam Belajar itu mudah. Learniseasy.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini